Laporan Ke-IV
Nama : Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan : DHCP Server
Dasar Teori :
DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah protokol yang dipakai untuk pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan tersebut.
Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesai dan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period.
DHCP Scope
DHCP Scope adalah alamat-alamat IP yang dapat disewakan kepada DHCP client. Ini juga dapat dikonfigurasikan oleh seorang administrator dengan menggunakan peralatan konfigurasi DHCP server. Biasanya, sebuah alamat IP disewakan dalam jangka waktu tertentu, yang disebut sebagai DHCP Lease, yang umumnya bernilai tiga hari. Informasi mengenai DHCP Scope dan alamat IP yang telah disewakan kemudian disimpan di dalam basis data DHCP dalam DHCP server. Nilai alamat-alamat IP yang dapat disewakan harus diambil dari DHCP Pool yang tersedia yang dialokasikan dalam jaringan. Kesalahan yang sering terjadi dalam konfigurasi DHCP Server adalah kesalahan dalam konfigurasi DHCP Scope.
DHCP Lease
DHCP Lease adalah batas waktu penyewaan alamat IP yang diberikan kepada DHCP client oleh DHCP Server. Umumnya, hal ini dapat dikonfigurasikan sedemikian rupa oleh seorang administrator dengan menggunakan beberapa peralatan konfigurasi (dalam Windows NT Server dapat menggunakan DHCP Manager atau dalam Windows 2000 ke atas dapat menggunakan Microsoft Management Console [MMC]). DHCP Lease juga sering disebut sebagai Reservation.
DHCP Options
DHCP Options adalah tambahan pengaturan alamat IP yang diberikan oleh DHCP ke DHCP client. Ketika sebuah klien meminta alamat IP kepada server, server akan memberikan paling tidak sebuah alamat IP dan alamat subnet jaringan. DHCP server juga dapat dikonfigurasikan sedemikian rupa agar memberikan tambahan informasi kepada klien, yang tentunya dapat dilakukan oleh seorang administrator. DHCP Options ini dapat diaplikasikan kepada semua klien, DHCP Scope tertentu, atau kepada sebuah host tertentu dalam jaringan.
Kelebihan DHCP
1. Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server.
2. DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain. DHCP ini didesain untuk melayani network yang besar dan konfigurasi TCP/IP yang kompleks.
3. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang reusable, artinya alamat IP tersebut bisa dipakai oleh client yang lain jika client tersebut tidak sedang menggunakannya (off).
4. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari server.
5. DHCP akan memberikan satu alamat IP dan parameter-parameter kofigurasi lainnya kepada client.
Tugas Pendahuluan
PC Server
Masuk sebagai root terlebih dahulu dengan perintah:
nb1@nb1-laptop:~$ sudo su
[sudo] password for nb1:root@nb1-laptop:/home/nb1#
1. Menginstall DHCP Server dengan perintah:
root@nb1-laptop:/home/nb1# apt-get install dhcp3-server
2. Mengatur DHCP Server dengan perintah:
root@nb1-laptop:/home/nb1# nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 172.10.0.0 netmask 255.255.255.0 {
range 172.10.0.10 172.10.0.20; }
# option domain-name-servers ns1.internal.example.org;
# option domain-name "internal.example.org";
# option routers 10.5.5.1;
# option broadcast-address 10.5.5.31;
# default-lease-time 600;
#}
3. Setelah mengatur DHCP Server, lakukan perintah restart di bawah ini: 
root@nb1-laptop:/home/nb1# /etc/init.d/dhcp3-server restart
PC Client
1. Melakukan konfigurasi pada PC Client dengan perintah:
root@nb1-laptop:/home/nb1# nano /etc/network/interfaces
auto lo
iface lo inet loopback
auto eth0
iface eth0 inet dhcp
2. lalu restart network dengan perintah :
root@nb1-laptop:/home/nb1# /etc/init.d/networking restart
3. setelah restart silahkan liat IP dari PC Client dengan perintah :
root@nb1-laptop:/home/nb1# ifconfig
Jika hasilnya seperti di bawah ini berarti percobaan sudah benar.
eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:26:22:15:d5:dd
inet addr:172.10.0.13 Bcast:172.10.0.255 Mask:255.255.255.0
inet6 addr: fe80::226:22ff:fe15:d5dd/64 Scope:Link
UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1
RX packets:10669 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0
TX packets:968 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:1000
RX bytes:830724 (830.7 KB) TX bytes:106704 (106.7 KB)
Interrupt:18
Kanak TI
Saurang kanak nang rahat bakiprah di bidang TI.
Jumat, 19 Oktober 2012
Senin, 08 Oktober 2012
SSH, SFTP, dan SCP
Laporan Ke-III
Nama : Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan : SSH, SFTP, dan SCP
Dasar Teori :
Fitur-fitur SSH
Protokol SSH menyediakan layanan sbb.:
Tugas Pendahuluan
1. Apa kelebihan secure shell dibanding perintah telnet, ftp dan perintah remote lainnya.
Telnet :
• Unsecure
• Authentifikasi
• Proses cepat
• Port 23
SSH :
• Secure
• Authentifikasi
• Proses lama
• Port 22
2. Sistem enkripsi apa yang digunakan oleh program ssh pada Redhat Linux 9 dan debian?
Sistem enkripsi dengan 128 bit
3. Jelaskan bagaimana program ssh bekerja pada sistem jaringan client/server.
• Perintah REXEC digunakan untuk menjelaskan user ID, password, host address dan proses untuk memulai suatu proses pada remote host. Disisi lain, RSH tidak membutuhkan pengiriman user name dan password tetapi menggunakan host access file server maupun client tersambung dengan jaringan TCP/IP
• REXEC menggunakan TCP port 512 dan 514
1. Login ke sistem Linux sebagai root
YL@YL-Acer:~$ sudo su
[sudo] password for YL:
root@YL@YL-Acer:/home/YL#
2. Untuk menjalankan ssh kita harus menginstalnya terlebih dahulu dengan mengetik perintah #apt-get install ssh server :
rootYL@YL-Acer:/home/YL# apt-get install ssh server
Reading package lists… Done
Building dependency tree
Reading state information… Done
E: Unable to locate package server
3. Mengaktifkan service ssh server.
Untuk menjalankan service ssh service gunakan perintah :
Ssh service start :
root@YL@YL-Acer:/home/YL# service ssh start
start: Job is already running: ssh
root@YL@YL-Acer:/home/YL# service ssh stop
ssh stop/waiting
root@YL@YL-Acer:/home/YL# service ssh restart
stop: Unknown instance:
ssh start/running, process 2492
4. Memeriksa proses sshd
Setelah program sshd (ssh daemon) dijalankan, periksalah apakahsshd sudah aktif di memory.
# ps –aux | grep sshd
Catatlah, berapa nomer proses sshd di PC anda.
root@YL@YL-Acer:/home/YL# ps -aux | grep sshd
Warning: bad ps syntax, perhaps a bogus ‘-’? See http://procps.sf.net/faq.html
YL 1997 0.0 0.1 26252 3108 ? Sl 09:15 0:00
/usr/lib/libreoffice/program/oosplash –writer /media/Data Kuliah/Data/Administrasi Jaringan/4_sshdan SFTP.doc
YL 2018 1.2 4.6 260648 89180 ? Sl 09:15 0:08
/usr/lib/libreoffice/program/soffice.bin –writer /media/Data Kuliah/Data/Administrasi Jaringan/4_sshdan SFTP.doc –splash-pipe=6
root 2492 0.0 0.1 6664 2420 ? Ss 09:26 0:00 /usr/sbin/sshd -D
root 2499 0.0 0.0 4372 828 pts/2 S+ 09:27 0:00 grep –color=auto sshd
# netstat –a | grep ssh
Protokol apa yang digunakan oleh program ssh ?
root@YL@YL-Acer:/home/YL# netstat -a | grep ssh
tcp 0 0 *:ssh *:* LISTEN
tcp6 0 0 [::]:ssh [::]:* LISTEN
unix 2 [ ACC ] STREAM LISTENING 12564 /tmp/ssh-ijLKACUI1580/agent.1580
unix 2 [ ACC ] STREAM LISTENING 12622 /tmp/keyring-ar7V2B/ssh
5. Catatlah berapa nomer port yang digunakan oleh service ssh
# cat /etc/services | grep ssh
root@YL@YL-Acer:/home/YL# cat /etc/services | grep ssh
ssh 22/tcp # SSH Remote Login Protocol
ssh 22/udp
1. Berikan kesimpulan praktikum yang anda lakukan.
Bahwa dengan menggunakan service ssh data yang kita kirim lebih aman dibandingkan menggunakan service ftp, karna pada ssh selama pada proses komunikasi data terenkripsi sehingga menyulitkan bagi penyusup untuk untuk mendapatkan password.
2. Jelaskan perbedaan rlogin, rexec, rsh,rcp, ftp, telnet dengan ssh, sftp.
Telnet :
- Kurang aman.
- mengirimkan data dalam teks biasa
- tidak menggunakan otentikasi apapun.
- menggunakan bandwidth lebih kecil.
- sudah mulai tidak digunakan lagi.
- Dapat mengendalikan komputer secara jarak jauh
- user interface yang ramah, yaitu mengendalikan komputer jarak jauh seolah-olah mengendalikan komputer sendiri
- telnet biasanya menggunakan port 23
SSH :
- lebih aman
- mengenkripsi data
- menggunakan kunci publik untuk otentikasi
- menggunakan bandwidth sedikit lebih besar
- banyak digunakan karena lebih aman
- menggunakan klien-server model
- mendukung forwarding dan tunneling TCP
- ssh menggunakan port 22
Dan berikut prinsip kerja ssh :
- untuk login ke shell pada remote host (menggantikan Telnet dan rlogin)
- untuk mengeksekusi satu perintah pada remote host (menggantikan rsh)
- untuk menyalin file dari server lokal ke remote host. Lihat SCP, sebagai alternatif untuk rcp
- dalam kombinasi dengan SFTP, sebagai alternatif yang aman untuk FTP transfer file
- dalam kombinasi dengan rsync untuk mem-backup, menyalin dan me-mirror file secara efisien dan aman
- untuk port forwarding atau tunneling port
- untuk digunakan sebagai VPN yang terenkripsi secara penuh.
Nama : Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan : SSH, SFTP, dan SCP
Dasar Teori :
Secure Shell (ssh) adalah suatu protokol yang memfasilitasi sistem
komunikasi yang aman diantara dua sistem yang menggunakan arsitektur
client/server, serta memungkinkan seorang user untuk login ke server
secara remote. Berbeda dengan telnet dan ftp yang menggunakan plain
text, SSH meng-enkripsi data selama proses komunikasi sehingga
menyulitkan penyusup/intruder yang mencoba mendapatkan password yang
tidak dienkripsi. Fungsi utama aplikasi ini adalah untuk mengakses mesin
secara remote. Bentuk akses remote yang bisa diperoleh adalah akses
pada mode teks maupun mode grafis/X apabila konfigurasinya mengijinkan.
SSH
dirancang untuk menggantikan service-service di sistemunix/linux yang
menggunakan sistem plain-text seperti telnet, ftp, rlogin, rsh, rcp,
dll). Untuk menggantikan fungsi ftp dapat digunakan sftp (secure ftp),
sedangkan untuk menggantikan rcp (remote copy) dapat digunakan scp
(secure copy).
Dengan SSH, semua percakapan antara server dan klien
di-enkripsi. Artinya, apabila percakapan tersebut disadap, penyadap
tidak mungkin memahami isinya. Bayangkan seandainya Anda sedang
melakukan maintenance server dari jauh, tentunya dengan account yang
punya hak khusus, tanpa setahu Anda, account dan password tersebut
disadap orang lain, kemudian server Anda dirusak setelahnya.
Implementasi
SSH yang banyak dipakai saat ini adalah OpenSSH, aplikasi ini telah
dimasukkan kedalam berbagai macam distribusi linux. Redhat Linux versi 9
sudah menyediakan program tersebut dalam format RPM.
Protokol SSH menyediakan layanan sbb.:
• Pada
saat awal terjadinya koneksi, client melakukan pengecekan apakah host
yang dihubungi sudah terdaftar pada client atau tidak.
• Client mengirimkan proses autentifikasi ke server menggunakan teknik enkripsi 128 bit.
•
Semua data yang dikirimkan dan diterima menggunakan teknik enkripsi 128
bit sehingga sangat sulit dibaca tanpa mengetahui kode enkripsinya.
• Client dapat memforward aplikasi Xwindows / X11 ke server, layanan ini dibuat .
Secure
Shell (ssh) adalah suatu protokol yang memfasilitasi sistem komunikasi
yang aman diantara dua sistem yang menggunakan arsitektur client/server,
serta memungkinkan seorang user untuk login ke server secara remote.
Berbeda dengan telnet dan ftp yang menggunakan plain text, SSH
meng-enkripsi data selama proses komunikasi sehingga menyulitkan
penyusup/intruder yang mencoba mendapatkan password yang tidak
dienkripsi. Fungsi utama aplikasi ini adalah untuk mengakses mesin
secara remote. Bentuk akses remote yang bisa diperoleh adalah akses pada
mode teks maupun mode grafis/X apabila konfigurasinya mengijinkan.
Tugas Pendahuluan
1. Apa kelebihan secure shell dibanding perintah telnet, ftp dan perintah remote lainnya.
Telnet :
• Unsecure
• Authentifikasi
• Proses cepat
• Port 23
SSH :
• Secure
• Authentifikasi
• Proses lama
• Port 22
2. Sistem enkripsi apa yang digunakan oleh program ssh pada Redhat Linux 9 dan debian?
Sistem enkripsi dengan 128 bit
3. Jelaskan bagaimana program ssh bekerja pada sistem jaringan client/server.
• Perintah REXEC digunakan untuk menjelaskan user ID, password, host address dan proses untuk memulai suatu proses pada remote host. Disisi lain, RSH tidak membutuhkan pengiriman user name dan password tetapi menggunakan host access file server maupun client tersambung dengan jaringan TCP/IP
• REXEC menggunakan TCP port 512 dan 514
1. Login ke sistem Linux sebagai root
YL@YL-Acer:~$ sudo su
[sudo] password for YL:
root@YL@YL-Acer:/home/YL#
2. Untuk menjalankan ssh kita harus menginstalnya terlebih dahulu dengan mengetik perintah #apt-get install ssh server :
rootYL@YL-Acer:/home/YL# apt-get install ssh server
Reading package lists… Done
Building dependency tree
Reading state information… Done
E: Unable to locate package server
3. Mengaktifkan service ssh server.
Untuk menjalankan service ssh service gunakan perintah :
Ssh service start :
root@YL@YL-Acer:/home/YL# service ssh start
start: Job is already running: ssh
root@YL@YL-Acer:/home/YL# service ssh stop
ssh stop/waiting
root@YL@YL-Acer:/home/YL# service ssh restart
stop: Unknown instance:
ssh start/running, process 2492
4. Memeriksa proses sshd
Setelah program sshd (ssh daemon) dijalankan, periksalah apakahsshd sudah aktif di memory.
# ps –aux | grep sshd
Catatlah, berapa nomer proses sshd di PC anda.
root@YL@YL-Acer:/home/YL# ps -aux | grep sshd
Warning: bad ps syntax, perhaps a bogus ‘-’? See http://procps.sf.net/faq.html
YL 1997 0.0 0.1 26252 3108 ? Sl 09:15 0:00
/usr/lib/libreoffice/program/oosplash –writer /media/Data Kuliah/Data/Administrasi Jaringan/4_sshdan SFTP.doc
YL 2018 1.2 4.6 260648 89180 ? Sl 09:15 0:08
/usr/lib/libreoffice/program/soffice.bin –writer /media/Data Kuliah/Data/Administrasi Jaringan/4_sshdan SFTP.doc –splash-pipe=6
root 2492 0.0 0.1 6664 2420 ? Ss 09:26 0:00 /usr/sbin/sshd -D
root 2499 0.0 0.0 4372 828 pts/2 S+ 09:27 0:00 grep –color=auto sshd
# netstat –a | grep ssh
Protokol apa yang digunakan oleh program ssh ?
root@YL@YL-Acer:/home/YL# netstat -a | grep ssh
tcp 0 0 *:ssh *:* LISTEN
tcp6 0 0 [::]:ssh [::]:* LISTEN
unix 2 [ ACC ] STREAM LISTENING 12564 /tmp/ssh-ijLKACUI1580/agent.1580
unix 2 [ ACC ] STREAM LISTENING 12622 /tmp/keyring-ar7V2B/ssh
5. Catatlah berapa nomer port yang digunakan oleh service ssh
# cat /etc/services | grep ssh
root@YL@YL-Acer:/home/YL# cat /etc/services | grep ssh
ssh 22/tcp # SSH Remote Login Protocol
ssh 22/udp
1. Berikan kesimpulan praktikum yang anda lakukan.
Bahwa dengan menggunakan service ssh data yang kita kirim lebih aman dibandingkan menggunakan service ftp, karna pada ssh selama pada proses komunikasi data terenkripsi sehingga menyulitkan bagi penyusup untuk untuk mendapatkan password.
2. Jelaskan perbedaan rlogin, rexec, rsh,rcp, ftp, telnet dengan ssh, sftp.
Telnet :
- Kurang aman.
- mengirimkan data dalam teks biasa
- tidak menggunakan otentikasi apapun.
- menggunakan bandwidth lebih kecil.
- sudah mulai tidak digunakan lagi.
- Dapat mengendalikan komputer secara jarak jauh
- user interface yang ramah, yaitu mengendalikan komputer jarak jauh seolah-olah mengendalikan komputer sendiri
- telnet biasanya menggunakan port 23
SSH :
- lebih aman
- mengenkripsi data
- menggunakan kunci publik untuk otentikasi
- menggunakan bandwidth sedikit lebih besar
- banyak digunakan karena lebih aman
- menggunakan klien-server model
- mendukung forwarding dan tunneling TCP
- ssh menggunakan port 22
Dan berikut prinsip kerja ssh :
- untuk login ke shell pada remote host (menggantikan Telnet dan rlogin)
- untuk mengeksekusi satu perintah pada remote host (menggantikan rsh)
- untuk menyalin file dari server lokal ke remote host. Lihat SCP, sebagai alternatif untuk rcp
- dalam kombinasi dengan SFTP, sebagai alternatif yang aman untuk FTP transfer file
- dalam kombinasi dengan rsync untuk mem-backup, menyalin dan me-mirror file secara efisien dan aman
- untuk port forwarding atau tunneling port
- untuk digunakan sebagai VPN yang terenkripsi secara penuh.
Selasa, 02 Oktober 2012
Telnet dan File Transfer Protocol
Laporan Ke-II
Nama : Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan : Telnet dan File Transfer Protocol (FTP)
Dasar Teori :
FTP merupakan singkatan dari File Transfer Protocol. FTP terdiri dari sebuah client dan sebuah server yang merupakan aplikasi yang memberikan akses /pertukaran transfer data antara dua komputer (client dan server). Transfer file/data ini dapat terjadi antara komputer yang berbentuk mainframe dan sebuah komputer di jaringan lokal. Atau transfer data dapat terjadi dari komputer kita ke server FTP melalui internet. FTP merupakan aplikasi yang sangat berguna karena aplikasi ini menyediakan akses kepada pengunjung atau pengguna untuk mengakses data yang tersimpan pada server tersebut, dan dapat diakses oleh sejumlah besar komputer secara bersamaan FTP menggunakan protokol transport TCP untuk mengirimkan file. TCP dipakai sebagai protokol transport karena protokol ini memberikan garansi pengiriman dengan FTP yang dapat memungkinkan user mengakses file dan direktory secara interaktif, diantaranya :
· Melihat daftar file pada direktory remote dan lokal.
· Menganti nama dan menghapus file
· Transfer file dari host remote ke lokal (download)
· Transfer file dari host lokal ke remote (upload)
Tahapan FTP dimulai dari client memasuki jaringan TCP/IP, komputer remote yang akan dituju disebut host FTP, dan host FTP ini harus memiliki software FTP server yang telah diinstall agar dapat berinteraksi dengan sistem file pada host. Untuk memulai melakukan FTP, maka berikan perintah seperti berikut :
· ftp [hostname]
Tanda % adalah prompt default pada OS Unix, hostname merupakan nama secara simbolik atau IP address dari host yang akan dituju. Bila sudah dapat tersambung maka akan ditanyakan nama user dan password, isian nama user dan password sesuai dengan account yang diberikan seperti yang digunakan bila user akan menggunakan server tersebut, tetapi pada FTP server yang umum, untuk nama user dapat digunakan ftp atau anonymous dengan menggunakan password yaitu alamat e-mail, akan tetapi memiliki hak akses yang terbatas sesuai yang ditetapkan administrator FTP server.
Telnet
Telnet kepanjangan dari Telecommunications network protocol. Telnet adalah salah satu dari aplikasi internet yang paling tua. Telnet memungkinkan kita untuk menghubungkan terminal kita dengan host remote yang berada di luar jaringan. Pada masa ARPANET sebelum workstation grafis atau personal komputer ditemukan, setiap orang menggunakan terminal yang terhubung dengan mainframe atau minicomputer melalui koneksi serial (gambar xx.x). Setiap terminal memiliki keyboard sebagai masukan dan monitor untuk keluaran, tanpa memiliki CPU sendiri, semua proses dijalankan dimain frame atau minicomputer.
Tugas Pendahuluan
1. Login ke sistem Linux sebagai root
2. Cek apakah konfigurasi alamat IP untuk host.
3. Jalankan perintah ifconfig, tulis konfigurasi IP host anda.
4. Jalankan perintah netstat –r.
5. Catatlah berapa nomer port yang digunakan oleh telnet dan ftp. File /etc/services menyimpan file nomor port dan service daemon. # cat /etc/services | grep ftp # cat /etc/services | grep telnet
6. Cek apakah program vsftpd sudah terinstall atau belum. Jika sudah, langsung kerjakan langkah nomer 8.
8. Mengaktifkan vsftp server Amati file-file yang berhubungan dengan program vsftpd # vi /etc/vsft[d.conf Baca dan pelajari file konfigurasi vsftpd # gedit /etc/vsftpd.conf
Hasil Percobaan
1. Menginstall program vsftpd sudo apt-get install vsftpd
2. Saat Login Sebagai root yaitu sebagai berikut :
3. Mengecek alamat Konfigurasi sebagai host.
4. Melakukan perintah ifconfig.
5. Hasil Perintah Nestart –r
6. Melakukan Perintah cat /etc/services | grep ftp cat /etc/services | grep telnet
7. Mengecek Program Vsftpd apakah sudah terinstal apa belum.
8. Melakukan Perintah sebagai berikut #vi /etc/vstpd.conf # gedit /etc/vsftpd.conf
Daftar Pertanyaan
1. Apa beda telnet dan ftp?
2. Sebutkan software ftp client yang anda kenal (min 3)
3. Apa beda ftp biasa dan anonimous ftp?
Jawab:
1. Perbedaan antara telnet dan ftp adalah bahwa telnet merupakan aplikasi internet yang memungkinkan untuk menghubungkan terminal kita dengan host remote yang berada di luar jaringan. Sedangkan FTP merupakan aplikasi yang memberikan akses /pertukaran transfer data antara dua komputer ( client dan server ).
2.
Software FTP Client Under Windows
Cute FTP
WS_FTP
Get Right
Go!zilla
Kazza
Software FTP Client Under UNIX :
telnet
axyFTP
caitoo
3. Perbedaan FTP biasa dengan anonymous FTP terletak pada pengaksesannya. Jika FTP biasa dapat diakses hanya untuk pengguna tertentu, sedangkan anonymous FTP dapat diakses oleh siapa pun tanpa perlu menjadi pengguna.
Nama : Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan : Telnet dan File Transfer Protocol (FTP)
Dasar Teori :
FTP merupakan singkatan dari File Transfer Protocol. FTP terdiri dari sebuah client dan sebuah server yang merupakan aplikasi yang memberikan akses /pertukaran transfer data antara dua komputer (client dan server). Transfer file/data ini dapat terjadi antara komputer yang berbentuk mainframe dan sebuah komputer di jaringan lokal. Atau transfer data dapat terjadi dari komputer kita ke server FTP melalui internet. FTP merupakan aplikasi yang sangat berguna karena aplikasi ini menyediakan akses kepada pengunjung atau pengguna untuk mengakses data yang tersimpan pada server tersebut, dan dapat diakses oleh sejumlah besar komputer secara bersamaan FTP menggunakan protokol transport TCP untuk mengirimkan file. TCP dipakai sebagai protokol transport karena protokol ini memberikan garansi pengiriman dengan FTP yang dapat memungkinkan user mengakses file dan direktory secara interaktif, diantaranya :
· Melihat daftar file pada direktory remote dan lokal.
· Menganti nama dan menghapus file
· Transfer file dari host remote ke lokal (download)
· Transfer file dari host lokal ke remote (upload)
Tahapan FTP dimulai dari client memasuki jaringan TCP/IP, komputer remote yang akan dituju disebut host FTP, dan host FTP ini harus memiliki software FTP server yang telah diinstall agar dapat berinteraksi dengan sistem file pada host. Untuk memulai melakukan FTP, maka berikan perintah seperti berikut :
· ftp [hostname]
Tanda % adalah prompt default pada OS Unix, hostname merupakan nama secara simbolik atau IP address dari host yang akan dituju. Bila sudah dapat tersambung maka akan ditanyakan nama user dan password, isian nama user dan password sesuai dengan account yang diberikan seperti yang digunakan bila user akan menggunakan server tersebut, tetapi pada FTP server yang umum, untuk nama user dapat digunakan ftp atau anonymous dengan menggunakan password yaitu alamat e-mail, akan tetapi memiliki hak akses yang terbatas sesuai yang ditetapkan administrator FTP server.
Telnet
Telnet kepanjangan dari Telecommunications network protocol. Telnet adalah salah satu dari aplikasi internet yang paling tua. Telnet memungkinkan kita untuk menghubungkan terminal kita dengan host remote yang berada di luar jaringan. Pada masa ARPANET sebelum workstation grafis atau personal komputer ditemukan, setiap orang menggunakan terminal yang terhubung dengan mainframe atau minicomputer melalui koneksi serial (gambar xx.x). Setiap terminal memiliki keyboard sebagai masukan dan monitor untuk keluaran, tanpa memiliki CPU sendiri, semua proses dijalankan dimain frame atau minicomputer.
Tugas Pendahuluan
1. Login ke sistem Linux sebagai root
2. Cek apakah konfigurasi alamat IP untuk host.
3. Jalankan perintah ifconfig, tulis konfigurasi IP host anda.
4. Jalankan perintah netstat –r.
5. Catatlah berapa nomer port yang digunakan oleh telnet dan ftp. File /etc/services menyimpan file nomor port dan service daemon. # cat /etc/services | grep ftp # cat /etc/services | grep telnet
6. Cek apakah program vsftpd sudah terinstall atau belum. Jika sudah, langsung kerjakan langkah nomer 8.
8. Mengaktifkan vsftp server Amati file-file yang berhubungan dengan program vsftpd # vi /etc/vsft[d.conf Baca dan pelajari file konfigurasi vsftpd # gedit /etc/vsftpd.conf
Hasil Percobaan
1. Menginstall program vsftpd sudo apt-get install vsftpd
2. Saat Login Sebagai root yaitu sebagai berikut :
3. Mengecek alamat Konfigurasi sebagai host.
4. Melakukan perintah ifconfig.
5. Hasil Perintah Nestart –r
6. Melakukan Perintah cat /etc/services | grep ftp cat /etc/services | grep telnet
7. Mengecek Program Vsftpd apakah sudah terinstal apa belum.
8. Melakukan Perintah sebagai berikut #vi /etc/vstpd.conf # gedit /etc/vsftpd.conf
Daftar Pertanyaan
1. Apa beda telnet dan ftp?
2. Sebutkan software ftp client yang anda kenal (min 3)
3. Apa beda ftp biasa dan anonimous ftp?
Jawab:
1. Perbedaan antara telnet dan ftp adalah bahwa telnet merupakan aplikasi internet yang memungkinkan untuk menghubungkan terminal kita dengan host remote yang berada di luar jaringan. Sedangkan FTP merupakan aplikasi yang memberikan akses /pertukaran transfer data antara dua komputer ( client dan server ).
2.
Software FTP Client Under Windows
Cute FTP
WS_FTP
Get Right
Go!zilla
Kazza
Software FTP Client Under UNIX :
telnet
axyFTP
caitoo
3. Perbedaan FTP biasa dengan anonymous FTP terletak pada pengaksesannya. Jika FTP biasa dapat diakses hanya untuk pengguna tertentu, sedangkan anonymous FTP dapat diakses oleh siapa pun tanpa perlu menjadi pengguna.
Rabu, 26 September 2012
Network Tools
Laporan Ke-I
Nama: Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan: Network Tools
Dasar Teori
Dalam melakukan tugas-tugas administrasi sistem, administrator sistem mau tidak mau akan banyak berhubungan dengan tools – tools pendukung. Tanpa bantuan tool ini pekerjaan administrasi akan sulit dijalankan.
Network Management
Etherman
Tool yang berbasis GUI yang menampilkan representasi dari komunikasi – komunikasi ethernet secara real time.
Tcp wrapper
Berguna untuk mengontrol siapa saja yang mengakses sistem. Dapat memproteksi usaha pelanggaran terhadap sistem
Xmotd
Dipakai menuliskan atau menampilkan Message of the day, untuk setiap user yang login
Samba
Memungkinkan melakukan sharing file antar so
Swatch program untuk memonitor log
dig query server domain
host
memperoleh informasi nama domain
nslookup
tcpdump
mengcapture packet
traceroute
melakukan trace terhadap rute paket IP dari sistem ke sistem tujuan
sniffit tools
memberikan informasi detail ttg semua traffic jaringan ssl nmap netstat
Ada beberapa command pada linux yang dipakai untuk melakukan konfigurasi dan troubleshooting jaringan :
Tugas Pendahuluan
Jelaskan cara penggunaan command dibawah ini beserta option yang digunakan dan artinya
1. lspci
2. mii-tool
3. arp
4. ifconfig
5. route
6. ping
7. traceroute
8. mtr
9. netstat
10. netconfig
Cara Penggunaan Command di atas
1. lspci - list all PCI devices
contoh : lspci -v (akan menampilkan informasi rinci tentang semua perangkat.)
2. mii-tool - view, manipulate media-independent interface status
contoh : mii-tool -V (Menampilkan program version information.)
3. arp - manipulate the system ARP cache
contoh : arp -n (shows numerical addresses instead of trying to determine symbolic host, port or user names.)
4. ifconfig - configure a network interface
contoh : ifconfig eth0 (yang berarti configurasi network interface pada ethernet 0)
5. route - show / manipulate the IP routing table
contoh : route add -net 192.56.76.0 netmask 255.255.255.0 dev eth0 (yang berarti menambahkan route ke network 192.56.76.x lewat "eth0")
6. ping - send ICMP ECHO_REQUEST to network hosts
contoh : ping -b (Allow pinging a broadcast address.)
7. traceroute - print the route packets take to network host
contoh : traceroute -w (Set the time (in seconds) to wait for a response to a probe (default 5 sec.))
8. mtr - a network diagnostic tool
contoh : mtr -n (Use this option to force mtr to display numeric IP numbers and not try to resolve the host names.)
9. netstat - Print network connections, routing tables, interface statistics, masquerade connections, and multicast memberships
contoh : netstat -r (Display the kernel routing tables.)
10. netconfig - A text-based tool for simple configuration of ethernet devices.
Hasil Percobaan
1. Jalankan perintah "dmesg | grep eth", catat dan analisis hasilnya. Jika tidak ada keluaran konfirmasikan ke dosen/asisten praktikum
2. Lepaskan kabel jaringan, lakukan perintah mii-tool.
3. Pasangkan lagi kabel jaringan dan lakukan perintah mii-tool
4. Catat hasil dari perintah "lspci" sebelum dan sesudah melepas kabel.
5. Jalankan perintah "arp -a" dan catat hasilnya, buka beberapa terminal baru lagi dan jalankan perintah "ping no_ip_tujuan" ke beberapa komputer sebelah) tanya nomor IP tersebut ke teman. Pada terminal pertama lakukan perintah arp -a sekali lagi. Catat hasilnya dan bandingkan dengan hasil arp yang pertama, analisis hasilnya.
6. Jalankan perintah "ifconfig", catat hasilnya.
7. Jalankan perintah route-n, catat hasilnya.
Nama: Arief Rahman
Kelas: III A
NIM: 11 615 022
Judul Percobaan: Network Tools
Dasar Teori
Dalam melakukan tugas-tugas administrasi sistem, administrator sistem mau tidak mau akan banyak berhubungan dengan tools – tools pendukung. Tanpa bantuan tool ini pekerjaan administrasi akan sulit dijalankan.
Network Management
Etherman
Tool yang berbasis GUI yang menampilkan representasi dari komunikasi – komunikasi ethernet secara real time.
Tcp wrapper
Berguna untuk mengontrol siapa saja yang mengakses sistem. Dapat memproteksi usaha pelanggaran terhadap sistem
Xmotd
Dipakai menuliskan atau menampilkan Message of the day, untuk setiap user yang login
Samba
Memungkinkan melakukan sharing file antar so
Swatch program untuk memonitor log
dig query server domain
host
memperoleh informasi nama domain
nslookup
tcpdump
mengcapture packet
traceroute
melakukan trace terhadap rute paket IP dari sistem ke sistem tujuan
sniffit tools
memberikan informasi detail ttg semua traffic jaringan ssl nmap netstat
Ada beberapa command pada linux yang dipakai untuk melakukan konfigurasi dan troubleshooting jaringan :
Layer phisik
1. lspci
Merupakan tools yang berada pada layer 1, dipakai
untuk mengecek apakah interface jaringannya sudah terpasang atau belum. Apabila
ditemukan Network controller atau Ethernel controller, artinya perangkat
jaringan sudah siap digunakan.
2. mii-tool
Untuk melihat apakah linknya sudah ada atau belum
3. dmesg
| grep eth
Untuk mengecek ethernet card ada apa belum
Layer datalink
1. arp
Merupakan tools yang dipakai untuk melihat alamat NIC
dari komputer yang terkoneksi secara langsung dengan kita.
Layer IP
1. ifconfig
Command yang dipakai untuk melihat interface dan
alamat yang diberikan ke interface tersebut
2. route
Memeriksa tabel routing, menambah dan menghapus tabel
routing
3. ping
Memeriksa koneksi dengan protokol ICMP
4. traceroute
Memeriksa tahapan koneksi
5. mtr
Command gabungan ping dan traceroute
6. netconfig
Command untuk konfigurasi ip secara permanen
Layer Transport
1. Netstat
Untuk mengetahui port berapa saja yang terbuka untuk
koneksi pada PC
Tugas Pendahuluan
Jelaskan cara penggunaan command dibawah ini beserta option yang digunakan dan artinya
1. lspci
2. mii-tool
3. arp
4. ifconfig
5. route
6. ping
7. traceroute
8. mtr
9. netstat
10. netconfig
Cara Penggunaan Command di atas
1. lspci - list all PCI devices
contoh : lspci -v (akan menampilkan informasi rinci tentang semua perangkat.)
2. mii-tool - view, manipulate media-independent interface status
contoh : mii-tool -V (Menampilkan program version information.)
3. arp - manipulate the system ARP cache
contoh : arp -n (shows numerical addresses instead of trying to determine symbolic host, port or user names.)
4. ifconfig - configure a network interface
contoh : ifconfig eth0 (yang berarti configurasi network interface pada ethernet 0)
5. route - show / manipulate the IP routing table
contoh : route add -net 192.56.76.0 netmask 255.255.255.0 dev eth0 (yang berarti menambahkan route ke network 192.56.76.x lewat "eth0")
6. ping - send ICMP ECHO_REQUEST to network hosts
contoh : ping -b (Allow pinging a broadcast address.)
7. traceroute - print the route packets take to network host
contoh : traceroute -w (Set the time (in seconds) to wait for a response to a probe (default 5 sec.))
8. mtr - a network diagnostic tool
contoh : mtr -n (Use this option to force mtr to display numeric IP numbers and not try to resolve the host names.)
9. netstat - Print network connections, routing tables, interface statistics, masquerade connections, and multicast memberships
contoh : netstat -r (Display the kernel routing tables.)
10. netconfig - A text-based tool for simple configuration of ethernet devices.
Hasil Percobaan
1. Jalankan perintah "dmesg | grep eth", catat dan analisis hasilnya. Jika tidak ada keluaran konfirmasikan ke dosen/asisten praktikum
2. Lepaskan kabel jaringan, lakukan perintah mii-tool.
3. Pasangkan lagi kabel jaringan dan lakukan perintah mii-tool
4. Catat hasil dari perintah "lspci" sebelum dan sesudah melepas kabel.
5. Jalankan perintah "arp -a" dan catat hasilnya, buka beberapa terminal baru lagi dan jalankan perintah "ping no_ip_tujuan" ke beberapa komputer sebelah) tanya nomor IP tersebut ke teman. Pada terminal pertama lakukan perintah arp -a sekali lagi. Catat hasilnya dan bandingkan dengan hasil arp yang pertama, analisis hasilnya.
6. Jalankan perintah "ifconfig", catat hasilnya.
7. Jalankan perintah route-n, catat hasilnya.
Jumat, 31 Agustus 2012
Memunculkan Indikator Pada Tombol Caps Lock, Num Lock atau Scroll Lock
Seringkali, tanpa kita sadari, indikator pada tombol Caps Lock, Num Lock, dan Scroll Lock hilang tiba-tiba seperti pada kasus yang saya alami beberapa waktu lalu. Saya kemudian mencari di internet bagaimana cara agar indikator berupa ikon Caps Lock, Num Lock, dan Scroll Lock kembali. Sempat ketemu dengan cara mengunduh program "Launch Manager" dari Acer, tetapi tidak juga berhasil. Akhirnya saya mendapat cara agar saat menekan tombol Caps Lock bisa kita ketahui, yakni dengan indikator suara. Berikut caranya:
1. Klik kiri pada START
2. Buka CONTROL PANEL
3. Klik EASE OF ACCESS
4. Terus anda pilih "Change how your keyboard works"
5. Kemudian centang kotak yang bertuliskan TURN ON TOGGLE KEYS dan TURN ON TOGGLE KEYS BY HOLDING DOWN THE NUMBER LOCK KEY FOR 5 SECOND
6. Setelah itu anda klik APPLY dan tekan OK Selesai dan selamat mencoba, semoga bermanfaat.
1. Klik kiri pada START
2. Buka CONTROL PANEL
3. Klik EASE OF ACCESS
4. Terus anda pilih "Change how your keyboard works"
5. Kemudian centang kotak yang bertuliskan TURN ON TOGGLE KEYS dan TURN ON TOGGLE KEYS BY HOLDING DOWN THE NUMBER LOCK KEY FOR 5 SECOND
6. Setelah itu anda klik APPLY dan tekan OK Selesai dan selamat mencoba, semoga bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)